Kamis, 16 Mei 2019

Keanekaragaman Budaya di Indonesia

Negara Indonesia kaya akan keanekaragaman budaya daerah. Kebudayaan masing-masing daerah memiliki ciri khas yang membedakan daerah satu dengan yang lainnya. Perbedaan budaya dapat memperkaya kebudayaan nasional. dengan mempelajari kebudayaan daerah, persatuan dan kesatuan bangsa dapat diperkokoh. 

Keanekaragaman budaya daerah yang kita miliki hendaknya dijadikan sumber kemajuan bangsa. Hal itu sesuai dengan semboyan negara kita "Bhinneka Tunggal Ika". Budaya atau kebudayaan merupakan hasil kegiatan dan penciptaan akal budi manusia yang berhubungan erat dengan alam sekitarnya dan dipergunakan untuk ketenangan hidup. Keadaan alam dan masyarakat sangat berpengaruh terhadap kebudayaan setempat. Itulah sebabnya lahir keanekaragaman budaya di negara kita. 

Selain budaya asli Indonesia, ada pula budaya asing, yaitu kebudayaan yang berasal dari negara lain. Masuknya budaya asing, baik melalui pergaulan ataupun perkembangan teknologi harus kita pelajari dengan cermat. Tujuannya supaya kita dapat mengambil hal-hal yang baik dari budaya asing itu. Di samping itu, budaya asing harus disesuaikan dengan kepribadian bangsa serta nilai-nilai luhur Pancasila.

Keragaman budaya di Indonesia tercermin dari berbagai bahasa, kesenian, makanan khas, dan lainnya. 
a. Bahasa Daerah
Setiap suku bangsa memiliki kebiasaan hidup yang menjadi ciri khas masing-masing. Di antaranya adalah bahasa mereka yang berasal dari satu suku, biasanya menggunakan bahasa daerah dalam bergaul.

Di Indonesia terdapat lebih kurang 660 bahasa daerah yang digunakan oleh penduduknya. Beberapa di antaranya dalam bahsa Sunda, Batak, Betawi, Madura, Banjar, dan lain sebagainya. Sementara bahasa persatuan yang dipergunakan oleh seluruh warga negara Indonesia adalah bahasa Indonesia.
Aksara Sunda

b. Rumah Adat
Anjungan (bangunan) rumah adat bagi masing-masing suku budaya atau daerah di Indonesia sangatlah beragam dan memiliki ciri khas nya masing-masing. Ini disebabkan oleh letak geografis dan kebutuhan dari masyarakat setempat. 

Rumah Adat Suku Dayak

c. Pakaian Adat
Tiap-tiap daerah memiliki pakaian daerah atau pakaian adat yang khas dengan mana tertentu. Jas tutup dan destar dari DKI Jakarta dan Jawa Barat; Baju beskap dan blangkon dari Jawa tengah dan masih banyak lagi yang lainnya. Kain yang digunakan pun memiliki ciri khasnya masing-masing. 

Pakaian Adat Betawi

d. Senjata Tradisional
Pada umumnya, setiap pakaian daerah dilengkapi dengan senjata tradisional. Misalnya, golok (parang) dari DKI Jakarta, kujang (Jawa Barat), keris (Jawa Tengah dan DI Yogyakarta), clurit (Jawa Timur) dan lain sebagainya. 

e. Kesenian Daerah
Salah satu ciri dari keanekaragaman budaya adalah kesenian daerah yang berbeda, misalnya wayang kulit dan gamelan dari suku Jawa, wayang golek dari suku Sunda. Kesenian daerah, yaitu segala jenis karya seni yang khas dari daerah. Kesenian dapat berupa seni tari, lagu daerah, alat musik, seni suara, dan berbagai bentuk kesenian lainnya.  Hal yang tidak dipisahkan dari tarian dan lagu daerah adalah alat musik. Alat musik tradisional di Indonesia terbuat dari beberapa bahan, seperti kulit binatang, bambu, kayu, logam, dan lain-lain. Cara memainkannya juga beragam ada yang ditiup, digesek, ditabuh, dan digoyangkan.

f. Makanan Daerah
Pada umumnya orang yang berwisata ke daerah lain, selain menyempatkan untuk mencicipi juga membawa oleh-oleh makanan khas daerah itu. Misalnya gado-gado dari Jakarta, gudeg dan bakpia dari Yogyakarta, dan sebagainya.

Selain bentuk-bentuk budaya yang disebutkan di atas, ada pula bentuk budaya berupa kepercayaan masyarakat. Kepercayaan mitu adalah suatu bentuk keyakinan yang dipercayai keberadaannya. Kepercayaan itu berada diluar keyakinan terhadap agama. Misalnya, kepercayaan petani bahwa kegagalan panen dan timbulnya hama penyakit adalah ulah makhluk halus. Kepercayaan masyarakat itu erat hubungannya dengan alam sekelilingnya.

Kebudayaan yang berasal dari suku-suku bangsa di Indonseia disebut kebudayaan daerah. Setiap kebudayaan daerah memiliki ciri-ciri tersendiri yang berbeda antara satu dengan lainnya.

Meskipun demikian, kita masih dapat mengenal ciri-ciri kebudayaan baik daerah maupun nasional yang ada di Indonesia.
a. Beberapa diri kebudayaan daerah adalah sebagai berikut:

  1. sifatnya kedaerahan;
  2. adanya bahasa, seni, rumah, pakaian, atau senjata yang khas;
  3. memiliki adat kebiasaan;
  4. adanya peninggalan sejarah;
  5. adanya unsur kepercayaan (di luar agama).
b. Beberapa ciri-ciri kebudayaan nasional adalah sebagai berikut.
  1. mencrminkan nilai luhur dan kepribadian bangsa;
  2. kebudayaan daerah yang diakui secara nasional;
  3. adanya unsur-unsur pemersatu bangsa;
  4. menjadi kebanggan bagi seluruh rakyat Indonesia.



0 Comments:

Posting Komentar