1. Ciri-ciri Reaksi Kimia
Perubahan yang terjadi pada cat mobil bersifat kekal dan tidak dapat kembali lagi ke warna semula. Contoh lain adalah besi atau paku besi yang dibiarkan lama pada tempat terbuka, permukaannya menjadi berwarna coklat (berkarat). Karat besi merupakan materi baru. Reaksi kimia merupakan perubana bersifat kekal tang dapat ditandai oleh terbentuknya materi baru seperti endapan, perubahan warna, timbulnya gas atau panas. Kecepatan bereaksi materi-materi dalam campuran reaksi juga berbeda dari tentunya ada faktor-faktor yang mempengaruhinya. Beberapa faktor tersebut adalah suhu dan ukuran partikel materi. Kenaikan suhu dapat menyebabkan partikel materi bergerak lebih cepat yang selanjutnya dapat berakibat pada reaksi berlangsung lebih cepat. Selain itu untuk partikel yang beratnya sama, dengan ukuran kecil akan memiliki jumlah luas permukaan yang lebih besar dibandingkan dengan partikel lain yang berukuran yang lebih besar. Hal tersebut dapat mengakibatkan perbedaan pada kecepatan reaksinya, partikel yang berukuran kecil akan lebih cepat bergerak dan mengalami tumbukan daripada partikel yang berukuran lebih besar.
Besi berkarat merupakan contoh dari ciri-ciri reaksi kimia pada besi. |
2. Asam, Basa, dan Garam
Asam merupakan materi kimia, seperti halnya cuka, kalau kalian rasakan asam berasa asam, dengan ciri lain asam dapat membuat kertas lakmus biru berubah menjadi merah. Ciri lain adalah dalam larutannya asam melepaskan ion hidrogen. Basa berasa getir, dengan ciri dapat mengubah kertas lakmus merah berubah menjadi biru. Ciri lain adalah basa dalam larutannya dapat melepaskan ion hidroksida. Garam bersifat netral, tidak akan memberikan perubahan warna pada kertas lakmus merah atau lakmus biru. Lakmus merah dan lakmus biru merupakan suatu indikator kertas yang dapat kalian gunakan untuk membedakan larutan asam dan basa. Indikator merupakan materi yang akan berubah warna pada suasana-suasana tertentu, misal asam atua basa dan tidak berubah warna pada larutan garam.
Kertas Lakmus untuk Mendeteksi Larutan Basa dan Asam |
3. Partikel Materi
Partikel materi adalah bagian terkecil dari suatu materi. Partikel materi yang masih memiliki sifat sama dengan materi disebut molekul. Molekul disusun oleh bagian-bagannya yang disebut sebagai atom. Atom memiliki sifat yang berbeda dari molekul, tetapi atom yang sama akan memiliki sifat yang sama. Atom terdiri dari inti bermuatan positif dikelilingi oleh elektron bermuatan negatif berada pada lintasannya. Atom bersifat netral jadi jumlah muatan positif sama dengan jumlah muatan negatifnya.
Apabila elektron yang berada pada kulit atom terluar terlepas, maka atom menjadi kekurangan elektron dan menyebabkan partikel tersebut bermuatan positif. Sebaliknya apabila atom menarik elektron, maka jumlah elektron atom tersebut bertambah dan partikel menjadi bermuatan neatig. Partikel bermuatan negatif disebut ion negatif dan partikel yang bermuatan positif disebut ion positif. Apabila atom-atom bermuatan tersebut bergabung akan membentuk molekul. Molekul dapat berasal dari atom yang sama. Molekul-molekul yang disusun dari atom yang sama disebut sebagai molekul unsur sedang yang disusun dari atom-atom yang berbeda disebut sebagai molekul senyawa.
0 Comments:
Posting Komentar