Kamis, 24 Februari 2022

Bioteknologi Pertanian - Teknologi Nuklir

Bioteknologi Pertanian - Teknologi Nuklir


Reaksi nuklir telah banyak digunakan untuk tujuan damai (bukan tujuan militer), misalnya dalam bidang pertanian terutama untuk meningkatkan produksi pangan. Pemanfaatan teknologi nuklir untuk meningkatkan produksi pangan, diantaranya adalah sebagai berikut :

a. Mutasi tanaman untuk mendapatkan varietas unggul

Varietas unggl dapat diperoleh dengan cara meradiasi sel atau jaringan tanaman sehingga terjadi perubahan gen yang dapat menyebabkan perubahan sifat makhluk hidup. Contoh varietas unggul yang menggunakan teknologi ini adalah padi Atomia I-IV.

b. Pemberantasan hama tanaman

Penggunaan sinar radioaktif untuk pemberantasan hama bertujuan untuk memandulkan hama jantan. Pupa serangga diradiasi sehingga menghasilkan serangga jantan yang mandul. Radiasi dari sinar radioaktif menyebabkan sperma yang dihasilkan tidak dapat membuahi sel telut sehingga tidak akan menghasilkan keturunan. Keseimbangan ekosistem tidak akan terganggu karena populasi hama terjadi lambat dan bertahap.

c. Pengawetan makanan

Penggunaan sinar radioaktif dalam pengawetan makanan bertujuan untuk menghambar pertunasan, memperpanjang masa simpan, mengurangi bakteri pembusuk pada daging, membebaskan rempah-rempag dari kuman, dan mengandalikan kuman penyebab penyakit pada makanan.

d. Mengetahui masa pemupukan yang paling baik

Setiap tanaman mempunyai masa pertumbuhan yang berbeda. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, perlu pemupukan yang tepat sesuai dengan masa pertumbuhan. Melalui penggunaan unsur radioaktif, dapat diketahui masa yang paling tepat untuk melakukan pemupukan.

0 Comments:

Posting Komentar