Dilahirkan di Kota Bandung tanggal 31 Maret 1897. Pada masa Belanda beliau menamatkan pendidikan di sekolah guru. Kemudian menjadi guru SMA di Purworejo dan Banjarnegara, aktif di dalam organisasi Budi Utomo di Pekalongan dan menjadi wakil di dalam organisasi Budi Utomo di Pekalongan juga menjadi Dewan Kota. Di lembaga inilah beliau mengkritik Belanda yang mengakibatkan penderitaan bagi rakyat. Oleh karena itu, beliau berselisih paham bahkan sampai bertengkar hebat dengan Residen Pekalongan pada waktu itu.
Otto Iskandardinata pindah ke Jakarta dan mengajar di Perguruan Tinggi Muhamadiyah. Ia aktif pula dalam kepengurusan Pguyuban Pasundan cabang Jakarta. Berkat usahanya, Paguyuban Pasundan banyak mendirikan sekolah. Akhirnya, beliau terpilih menjadi wakil rakyat dalam Volstraad. Pada bulan Oktober 1945, beliau diculik oleh sekelompok pengkhianat bangsa. Beliau tewas dibunuh di daerah Mauk Banten tanggal 20 Desember 1945, makamnya kemudian dipindahkan ke Bandung.
0 Comments:
Posting Komentar