Jumat, 04 Januari 2019

Perkembangan Bentuk Permukaan Bumi [Teori Apungan Benua/ Continental Drift Theory]

Teori Apungan

Teori apungan benua dikemukakan oleh Alfer Lothar Wegener tahun 1912 dalam bukunya The Origin of the Continent's and Ocean's. Wegener mengemukakan teori tentang perkembangan bentuk permukaan bumi berhubungan dengan pergeseran benua. Menurut Wegener, daratan benua di permukaan bumi pada walnya merupakan sebuah benua besar (kontinen) yang disebut pangea (daam bahasa Yunani pangea berarti keseluruhan Bumi), dan sebuah samudera bernama Panthalasa.

Sekitar 150 juta tahun yang lalu Benua Pangea retak dan terpecah, selanjutnya bergeser saling menjauh satu sama lainnya. Terbentuk tiga benua utama, yaitu Benua Eropa-Asia, Benua Afrika-Amerika, dan Benua Australia-Antartika. Pecahan benua-benua tersebut kemudian bergerak secara perlahan ke arah ekuator dan barat hingga mencapai posisi seperti saat ini.

Gerakan ke arah ekuator tersebut menurut Wegener disebabkan oleh adanya rotasi bumi yang menghasilkan gaya sentrifugal, sedangkan gerakan ke arah barat disebabkan oleh adanya gaya tarik-menarik antara bumi dan bulan. Gerakan ke arah barat tersebut terjadi saat terjadinya gelombang pasang, yaitu saat bulan bergerak mengorbit dari barat ke timur.

Bukti dari teori apungan antara lain sebagai berikut :

  1. Adanya garis pantai yang tepat jika disatukan, yaitu antara pantai timur Amerika bagian selatan dan pantai barat Afrika bagian selatan.
  2. Adanya kesamaan lapisan batuan dan fosil di Benua Amerika dan Afrika.
  3. Adanya kecocokan garis pantai jika disatukan antara Benua Australia dan daratan Antartika.
  4. Semenanjung India dan Pulau Madagaskar dapat dengan tepat masuk ke dalam teluk yang terbentuk antara Afrika dan Antartika.
Namun, teori yang dikemukakan Wegener tersebut mendapat banyak kritikan. Kritikan tersebut pada umumnya mengatakan bahwa benua memang hanyut, tetapi tidak seperti es yang mengapung di air. Oleh karena itu, kritik terhadap teori tersebut lebih mempertanyakan kemungkinan massa benua yang sangat besar dan berat dapat bergeser di atas lautan.

0 Comments:

Posting Komentar