Biologi berasal dari bahasa Yunani, yaitu bios yang berarti hidup dan logos yang berarti ilmu. Jadi, Biologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup. Biologi juga menjadi ilmu dasar bagi ilmu-ilmu terapan seperti ilmu pertanian, kedokteran dan peternakan.
1. Ruang Lingkup Biologi
Ruang lingkup biologi mencakup berbagai macam makhluk hidup dan makhluk yang pernah hidup. Ilmu Biologi mempelajari seluruh makhluk hidup, baik makhluk hidup uniselular maupun multiselular yang hidup di muka bumi. Objek kajian Biologi diklasifikasikan menjadi lima kingdom, yaitu Monera (Eubacteria dan Archaebacteria), Protista, Fungi, Plantae, dan Animalia.
Objek dari Biologi berupa tingkat organisasi makhluk hidup, dari yang paling sederhana hingga paling kompleks. Tingkatan tersebut sebagai berikut:
a. Tingkat molekul: molekul merupakan partikel penyusun sel makhluk hidup yang paling sederhana.
b. Tingkat sel: sel merupakan unit kehidupan terkecil dari makhluk hidup.
c. Tingkat jaringan: jaringan merupakan sekumpulan sel yang memiliki bentuk dan fungsi sama.
d. Tingkat organ: organ merupakan kumpulan berbagai jaringan yang menjalankan suatu fungsi tertentu dalam tubuh makhluk hidup.
e. Tingkat sistem organ: sistem organ merupakan kumpulan berbagai organ yang saling bekerja sama menjalankan fungsi tertentu dalam tubuh makhluk hidup.
f. Makhluk individu: individu merupakan organisasi tunggal yang memiliki berbagai sistem organ didalam tubuhnya.
g. Tingkat populasi: populasi merupakan kumpulan individu sejenis yang menempati suatu tempat tertentu pada waktu yang sama.
h. Tingkat komunitas: komunitas merupakan kumpulan berbagai populasi yang saling berinteraksi dalam suatu area yang sama.
i. Tingkat ekosistem: ekosistem merupakan bentuk organisasi kehidupan hasil interaksi antarmakhluk hidup penyusun komunitas dengan lingkungannya.
j. Tingkat bioma: bioma merupakan daratan yang luas dan memiliki iklim, tanah, tumbuhan, dan hewan yang sama.
k. Tingkat biosfer: biosfer merupakan tingkat organisasi kehidupan yang paling kompleks karena terdiri dari berbagai macam ekosistem yang ada di seluruh dunia.
2. Cabang-cabang Ilmu Biologi
Biologi memiliki ruang lingkup yang luas dan telah berkembang membentuk cabang-cabang ilmu Biologi. Berikut merupakan cabang ilmu Biologi dengan objek kajiannya:
a. Anatomi: mempelajari struktur dalam tubuh makhluk hidup.
b. Botani: mempelajari tumbuhan dan kehidupannya.
c. Ekologi: mempelajari hubungan timbal balik antar makhluk hidup dengan lingkungannya.
d. Embriologi: mempelajari tahapan perkembangan makhluk hidup dari zigot hingga organisme.
e. Entomologi: mempelajari serangga dan kehidupannya.
f. Evolusi: mempelajari sejarah perkembangan kehidupan makhluk hidup masa lampau hingga sekarang.
g. Fisiologi: mempelajari proses dan kegiatan didalam tubuh makhluk hidup.
h. Genetika: mempelajari pewarisan sifat makhluk hidup kepada turunannya.
i. Histologi: mempelajari jaringan tubuh makhluk hidup.
j. Mikrobiologi: mempelajari mikroorganisme dan kehidupannya.
k Parasitologi: mempelajari organisme parasit dan pengaruhnya bagi kehidupan.
l. Taksonomi: mempelajari pengelompokkan makhluk hidup ke dalam tingkatan-tingkaatan tertentu.
m. Zoologi: mempelajari hewan dan kehidupannya
3. Peran Biologi bagi Kehidupan
Biologi telah memberikan sumbangan yang besar bagi kehidupan manusia dan lingkungan. Biologi telah dimanfaatkan untuk menghasilkan produk-produk yang bermanfaat bagi manusia. Pada bidang industri makanan, Biologi dimanfaatkan untuk menghasilkan produk-produk bahan dasar olahan makanan seperti roti, kecap, tapai, dan keju yang menggunakan teknologi fermentasi oleh mikroorganisme tertentu seperti bakteri dan jamur. Pada bidang kesehatan, Biologi dimanfaatkan untuk menghasilkan produk obat dan vaksin. Pada bidang pertanian dan peternakan, Biologi dimanfaatkan dalam memproduksi bibit tanaman dan hewan peternakan yang berkualitas melalui kultur jaringan, rekayasa genetika, seleksi hibridasi, maupun mutasi gen tertentu.
0 Comments:
Posting Komentar